20.3.15

breaking heart

HaRi ini ciki ga mau makan sama sekali.
Dipaksa masukkin secuil daging iga kesukaannya pun Langsung dikeluarin lagi.

Pagi diajak antar marvel skul juga senang di awal, perjalanan ga sampai 10 menit itu pun uda lemas, nyandar sayu sepanjang sisa perjalanan.

Tiduran aja di rumah.
Ngeliatin dengan mata penuh binar seperti biasanya, penuh kehidupan.
Tapi badanmu rusakkah?
Aku bisa lihat jiwamu sedang berusaha memenangkan tubuhmu.
Dan aku sedang patah hati..

Sore konsultasi dengan Dr hewan.
Iya, hari ini ga mau makan. Minum air aja.
Bahkan sekali dibawakan air semangkuk kecil dia minum langsung tanpa henti seakan akan haus sekali.

Katanya jangan jangan radang uterus, pyrometra namanya.
Keluat cairan dari kelaminnya juga. Diliat dengan tissue, warnanya kuning Muda.
Pyrometra biasanya kental kehijauan katanya.

Perutnya di posisi tertentu tampak ada bagian membesar, dipegang pun tidak selunak biasanya.

Besok mau diperiksa katanya.

Pyrometra harus dioperasi katanya.
Tapi untuk anjing berusia 10 tahun 1 bulan, Ngeri memikirkan resikonya.
Kalau dibiarkan, radang tadi berbahaya.
Resikonya pecah didalam, nanahnya menyebar ke organ tubuh lainnya, anjing akan menderita kemudian mati.

Hatiku abis..
Ketika setelah percakapan itu melihat dengan mata sendiri keluar lendir kental kehijauan. Yang ternyata segera dia jilat, sisa cairan kekuningan yang tadi sempat diseka untuk dilihat warnanya.

Coba gendong ajak kedepan cari udara segar, dia lemas, nempel aja bersandar.

Ciki Sayang, kenapa Kamu begini :(

Sinar matanya masih sama.
Melihat dengan sabar semua pergerakanku di rumah.

Sebentar memejamkan mata, terbangun lagi untuk membetsihkan nanah yang terus keluar.
Kemudian dengan Nafas agak tersengal menatap penuh,  entah hendak menyampaikan apa.

Dan saya tidak berguna.

Mana yang sakit ciki..
Kenapa Kamu sakit.
Kenapa ga Sejak awal aku lebih merhatiin kesehatanmu.
Apa Kamu begini gara gara ikut aku..
Aku ga mau Kamu sakit.

Seharian ini ikut minum banyak, ga bisa makan juga, nangisnya berenti nyambung berenti nyambung.

Badanmu sakit. Tapi matamu masih sama.
Hatiku sakit..

Ciki yang sama. Bulu yang sama. Bau yang sama.
Ga percaya masa sih beneran ini..
Buatku Kamu masih anak anjing kecil yang sama..

Maaf ya ciki, ga bisa bantu apa apa..
Terberkatilah jiwamu,
Yang lebih murni dari kebanyakan manusia..

Buatku 10 tahun itu hanya sebentar.
Buatmu itu semuanya.
Egoiskah aku kalau ingin kamu hidup lebih lama.. :(

Capek. Ngantuk.
Tapi aku takut tidur ciki..
Berharap bisa memutar waktu..

Tidak ada komentar: